Shalat yang dikerjakan seorang muslim akan mengindikasikan posisi dirinya. Lantas dimanakah posisi kita?
Pertama, orang-orang yang salat namun lalai dalam shalatnya. Lalai dalam shalat berarti tidak memenuhi ketentuan, mengerjakannya di luar waktu, bermalas-malasan, dan tidak mengingat Allah SWT. Mereka akan tertimpa Al-Wail. Dan Al-Wail itu adalah nama salah satu lapisan dari neraka jahanam. Allah Berfirman, “Maka celakalah orang yang hsalat, (yaitu) orang-orang yang lalai terhadap shalatnya.” (QS.Al-Maun:4)
Kedua, orang-orang yang kadang shalat dan kadang tidak shalat. Mereka akan tertimpa Al-Ghay. Dan Al-Ghay itu adalah nama salah satu lapisan dari neraka jahanam. Allah Berfirman, “Kemudian datanglah setelah mereka, pengganti yang mengabaikan shalat dan mengikuti keinginannya, maka mereka kelak akan tersesat.” (QS.Maryam:59)
Ketiga, orang-orang yang tidak shalat sama sekali. Mereka akan tertimpa Saqor. Dan Saqor adalah nama salah satu lapisan dari neraka jahanam. Allah Berfirman, “Apa yang menyebabkan kamu masuk ke dalam (neraka) Saqar? Mereka menjawab, Dahulu kami tidak termasuk orang-orang yang melaksanakan shalat.” (QS.Al-Muddatsir:42-43) Keempat, orang-orang yang selalu salat dan mereka khusyuk dalam shalatnya. Merekalah kelompok yang beruntung karena selalu menjaga shalatnya. (Merekalah orang-orang yang selamat dan beruntung). Allah Berfirman, “Sungguh beruntung orang-orang yang beriman, (yaitu) orang yang khusyuk dalam shalatnya.” (QS.Al-Mukminun:1-2)