Perkembangan tehnologi yang begitu pesat dan cepat, membuat hidup kita menjadi semakin mudah. Informasi apapun begitu mudah didapatkan dan komunikasi dengan siapapun kapanpun dan dimanapun hanya dalam genggaman gadget. Saking cepatnya perkembangan tehnologi membuat kita sebagai orang tua kuwalahan kalau harus terus uptodate setiap hari, entah bagaimana caranya anak-anak kita gen z bisa terus uptodate. Sampai-sampai yang dahulu sekolah harus masuk kelas, sekarang sekolah dari rumahpun sudah bisa. Orang tua sudah harus berfikir keras bagaimana bisa mencukupi kebutuhan hidup keluarga saja sudah ngos-ngosan apalagi ditambah PR harus uptodate mengikuti terhadap majunya tehnologi.
Tentu tak hanya berdampak positif saja, dampak negatif yang begitu besar juga mengintai dari belakang. Bila orang tua tak pandai-pandai dalam mendidik dan mendampingi anak dalam menggunakan gadget kedepan akan menjadi masalah yang serius. Dari sekian banyak masalah yang mungkin sudah sering kita baca dan tonton, masalah terbesarnya adalah kecanduan. Dari kecanduan itu akan timbul masalah-masalah baru seperti malas belajar, malas ngaji, tidak mau bersosialisasi ditambah masalah yang menyangkut kesehatan seperti pusing, sakit mata, dll
Salah satu solusi untuk menghadapi masalah kecanduan yaitu dengan memberi jadwal screen time, yaitu dibatasi waktu dalam menggunakan gadgetnya dan dialihkan untuk kegiatan lain yang yang lebih bermanfaat yang dapat mengasah kognitif dan motorik serta bersosialisasi dengan orang lain. Selain sekolah formal yang mengajari tentang ilmu dunia, ada TPQ yang tak kalah penting yang mengajari anak tentang agama dan pendidikan akhlak yang baik. Karena anak merupakan ladang kita untuk mendapatkan amal jariyah yang nantinya akan kita petik di akhirat kelak, jika anak menjadi anak yang sholih dan sholihah, tak terduga derajat kita besok di akhirat akan terangkat karena aliran pahalanya, begitu juga sebaliknya.
Tentu tak semudah itu menyuruh anak untuk rajin datang ke TPQ setelah lelahnya belajar di sekolah formal. Ada tips trik tertentu untuk membujuk anak agar semangat untuk ngaji di TPQ. Salah satu triknya yaitu dengan memberi hadiah sederhana. Melihat hal ini secara rutin Yayasan Islam Amanah Darul Hisan memberikan Jus Buah Segar kepada anak-anak TPQ. Alhamdulillah di bulan November kemarin kami telah sukses mendistribusikan 10.035 Botol Jus Buah Segar yang tersebar di TPQ-TPQ di wilayah sekitar Semarang, berikut adalah daftar TPQ penerima Jus Buah Segar ini adalah bukti keseriusan kami peduli terhadap pendidikan agama, dan upaya menyelamatkan gen z agar tidak terbawa arus negatif perkembangan tehnologi, bahkan insya Allah dapat memanfaatkan tehnologi untuk hal-hal positif serta dakwah agama islam… amiin…